Oke Girls kali ini aku bakal bahas tentang pria yang benar-benar mencintai kamu. Kamu pasti pernah pacaran kan ? Kalo enggak ya dicoba dulu supaya kalian dapat secara langsung membuktikan tulisan ini wkwk.
Nah, buat yang sudah pernah menjalaninya kamu tentu mu. Misalnya, ''Aku mencintai mu '' ,

'' Aku mau kau menjadi ibu dari anak-anak Ku kelak '',

''Aku ingin memperjuangkan dan berjuang dengan mu '',

''Aku tak bisa hidup tanpa mu'', ataupun kalimat-kalimat manis lainya yang tidak pernah punya akhir. Jika menemukan pria-pria yang seperti ini maka jangan kamu jadikan acuan untuk melakukan segala hal hanya untuk dia. Ya karena kita tidak tau apa yang akan terjadi. Mungkin besok tiba-tiba  dia mutusin kamu. Dan lusanya malah nikah sama orang lain. Inimah nyakitin.
Bullshit dong ? Ya ini memang omong kosong sekali.
Ayah saya pernah mengatakan, ''Jika seorang pria benar-benar mencintai mu dia akan datang pada orang tua mu bukan hanya berani lewat chat saja, yang seperti ini tak perlu kau percayai. Jika seorang pria datang datang ke rumah mu, kami akan mrngerti apa yang sebenarnya terjadi pada putrinya''. Beliau juga pernah mengatakan hal lain yakni, ''Kalau sudah sama-sama suka menikah saja, jangan pacaran nanti buat malu keluarga ''
Dari perkataan orang tua saya dapat diambil kesimpulan bahwa orang tua lebih menyukai pria yang bertanggung jawab terhadap putri mereka. Ya, Saya rasa bukan hanya orang tua saya saja yang menginginkan ini. Jutaan orang tua di luar sana pasti berpendapat yang sama dengan orang tua saya. Sebagian besar alasan mereka adalah menginginkan putri kecil mereka aman bersama dengan pria yang tepat. Pria yang mau bertanggung jawab. Bukan pria yang tak punya nyali   yang hanya mampu menebar janji saja.
Datang ke rumah gadis bukan  bersilahturahmi ataupun hanya mengenalkan diri pada orang tua mu saja melainkan meminta izin untuk menggantikan posisi sang ayah bagi putrinya. Hanya pria yang benar-benar mencintaimu serta bertanggung jawab akan datang ke rumah untuk bicara pada orang tua mu. Sementara pria pecundang hanya akan mengajakmu ke dalam hubungan yang tak jelas lalu menjerumuskan mu ke dunia yang gelap. Kemudian meninggalkan mu begitu saja setelah dia menghancurkan mu.Jikapun dia telah menghancurkan kehidupan mu, ada sesuatu yang telah ia renggut dari mu dan itu amat berharga buat mu. Apapun kondisi dan waktunya dia akan berusaha sekuat tenaga untuk bertanggung jawab bukan lari meninggalkan jejak perih.
Pria yang benar-benar mencintaimu tidak akan ragu untuk mengenalkan dirinya kepada orang tua  mu. Dia siap untuk menerima segala kemungkinan perlakuan yang tak diinginkan. Dia akan membuktikan pada ayah mu bahwa dia pantas  menggantikan beliau untuk menjaga mu. Pria yang benar-benar mencintai mu tak mau berlama-lama untuk mengajakmu pacaran. Karena dia yakin untuk menjadikan mu sebagai bagian dari kehidupan nya. Pria seperti ini nyaris tak banyak bicara tapi selalu membuktikan dengan perbuatannya.

Buat kalian, pria yang mungkin mau berbesar hati membaca artikel ini. Jadilah pria yang bertanggung jawab. Kelak kau akan menjadi seorang ayah yang mempunyai putri. Di sanalah kau akan mengerti bagaimana rasanya dihargai oleh kekasih anak mu.
Dan buat mu saudara perempuan mu, jangan terlalu polos. Jangan hanya karena dia menjanjikan hal-hal yang sangat menggiurkan kau mau terpuruk, mau dengan rela mengorbankan segalanya. Kau di perbudak hanya dengan ucapan CINTA. Saya pernah kok berada di posisi ini. Saya menyesal pernah mempercayai bualan pria tak bertanggung jawab. Beruntungnya saya hanya memberikan hati yang begitu tulus. Dan akhirnya saya menyadari bahwa hati saya terlalu baik untuk pria-pria jalanan. Hahahha. Keep smile saudara ku. Dunia ini luas,sangat luas untuk kau nikmati. Carilah kegiatan yang lebih bermamfaat untuk orang banyak. Daripada mempercayai bualan tak bermutu. Benar tidak ? Buktikan bahwanya perempuan itu tidaklah lemah ! Buktikan bahwa perempuan tak bisa di permainkan.
Btw cukup sampai disini dulu ya. Jangan lupa komentarnya di tunggu loh. Sering-sering mampir. Mudah-mudahan selalu dapet mamfaat. Bye bye.