Siapa yang tidak mengenal cabai ?
Semua orang tentu mengetahui buah yang berasa pedas ini. Cabai kerap di gunakan sebagai melengkap bumbu masakan khususnya di indonesia. Bahkan beberapa orang beranggapan, "No cabe, no life". Ya benar, bagi orang-orang tertentu sebuah masakan yang tidak pedas akan terasa tidak sempurna kelezatannya. Cabe memiliki beragam jenis maupun tingkat kepedasan. Namun cabai kerap sekali dianggap menjadi penyebap gangguan pencernaan seperti diare saat di konsumsi secara berlebihan. Tapi tahukah kamu jika cabai tidak hanya sekedar menjadi bumbu dapur ataupun penyebap penyakit saja namun Cabai memiliki beberapa fakta yang mengejutkan tentu saja berguna bagi kita dan tentu saja harus kamu ketahui.
Tidak percaya ? Yuk simak beberapa fakta cabai berikut beserta mamfaatnya bagi kita :
- Cabe rawit mengandung daftar senyawa kimia turunan tanaman yang dikenal yang memiliki sifat pencegahan penyakit dan kesehatan.
- Cabai mengandung kesehatan yang menguntungkan senyawa alkaloid, capsaicin, yang memberi mereka karakter pedas dan pedas yang kuat. Studi laboratorium awal pada mamalia eksperimental menunjukkan bahwa capsaicin memiliki sifat anti-bakteri, anti-karsinogenik, analgesik dan anti-diabetes. Hal ini juga ditemukan menurunkan kadar kolesterol LDL dalam obesitas.
- Cabai segar, merah dan hijau, merupakan sumber vitamin C yang kaya. 100 g cabai segar mengandung sekitar 143,7 μg atau sekitar 240% RDA. Vitamin-C adalah antioksidan yang larut dalam air. Hal ini penting untuk sintesis kolagen di dalam tubuh manusia. Kolagen merupakan salah satu protein struktural utama yang dibutuhkan untuk menjaga integritas pembuluh darah, kulit, organ, dan tulang. Konsumsi makanan secara teratur yang kaya akan vitamin C membantu melindungi dari penyakit kudis, mengembangkan resistensi terhadap agen infeksi (meningkatkan kekebalan tubuh), dan mengais radikal bebas pro-inflamasi berbahaya dari tubuh.
- Cabai juga baik dalam antioksidan lain seperti vitamin A, dan flavonoid seperti β-karoten, α-karoten, lutein, zeaxanthin, dan cryptoxanthin. Zat antioksidan ini dalam capsicum membantu melindungi tubuh dari dampak buruk radikal bebas yang dihasilkan selama stres, kondisi penyakit.
- Cabai membawa sejumlah mineral seperti potasium, mangan, besi, dan magnesium. Kalium merupakan komponen penting cairan sel dan tubuh yang membantu mengendalikan denyut jantung dan tekanan darah. Tubuh manusia menggunakan mangan sebagai co-factor untuk enzim antioksidan, superoxide dismutase.
- Cabai juga baik dalam kelompok vitamin B kompleks seperti niasin, piridoksin (vitamin B-6), riboflavin dan thiamin (vitamin B-1). Vitamin ini sangat penting dalam arti bahwa tubuh manusia membutuhkannya dari sumber luar untuk mengisi kembali.
Itulah beberapa fakta tentang cabai yang wajib kamu tahu. Share artikel ini agar bermafaat bagi orang-orang terdekat mu.
0 Response to "6 Fakta Cabai dan Mamfaatnya"
Post a Comment